seorang kaskuser bertanya kepada saya
kurang lebih dialognya seperti dibawah ini :
Spoiler for Dialog:
Sahabat : Al knpa di setiap artikel mu sering menggunakan kata sukses dan berhasil ?
lu aja belum sukses dan dan kaya ?
SaYa :
( good question )
Sob, saya ingin sekali menjad pelayan bagi banyak orang untuk kebaikan, bukankah sukses dan berhasil itu cukup luas, tidak hanya sekedar harta n tahta ?
kesuksesan dan keberhasilan saya adalah ketika saya bermanfaat bagi sesama dalam kebaikan.
Sahabat : apakah lu sudah baik ?
SaYa : “ kesemprnaan seorang manusia adalah yang memiliki kesalahan dan kekhilafan “
tetapi masih ada peluang bagi saya untuk menjadi pribadi yang terbaik dengan meminimalisir kesalahan dan kekhilafan tersebut menjadi pelayan bagi banyak orang dengan membaikkan.
Sahabat : .... ????
lu aja belum sukses dan dan kaya ?
SaYa :
( good question )Sob, saya ingin sekali menjad pelayan bagi banyak orang untuk kebaikan, bukankah sukses dan berhasil itu cukup luas, tidak hanya sekedar harta n tahta ?
kesuksesan dan keberhasilan saya adalah ketika saya bermanfaat bagi sesama dalam kebaikan.
Sahabat : apakah lu sudah baik ?
SaYa : “ kesemprnaan seorang manusia adalah yang memiliki kesalahan dan kekhilafan “
tetapi masih ada peluang bagi saya untuk menjadi pribadi yang terbaik dengan meminimalisir kesalahan dan kekhilafan tersebut menjadi pelayan bagi banyak orang dengan membaikkan.
Sahabat : .... ????
Apakah ada yang lebih baik dalam hidup ini
selain menjadi pelayan bagi sesama untuk memberi dan menyampaikan
kebaikan ...?
Adakan hal yang lebih selain berbicara tentang kebenaran...?
Adakah bahasa yang lebih anggun selain bahasa kejujuran ..?
Terlepas dari dialog diatas, sebenarnya Thread ini
saya tulis sebagai lanjutan dari Thread sebelumnya yang pernah saya
posting sebelumnya berjudul " [ My Diary ] Catatan Orang-Orang Sukses Dunia Part I "
Banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan
ataupun kesuksesan, diantaranya yaitu faktor dari lingkungan.
Faktor ini menempati urutan nomor ketiga setelah
Diri sendiri, Dan Keluarga.
Orang-orang yang sukses adalah mereka
yang tercakup dalam linkungan orang-orang sukses pula.
Dalil ini dapat di buktikan ketika kita membaca biografi
dari orang-orang sukses sebelum dan semasa kita.
Dengan bergaul bersama orang-orang yang telah berhasil
kita juga berpeluang besar untuk berhasil, karena
pengaruh positif yang kita dapat dari mereka. dan juga
nasehat-nasehat baik dari mereka sehingga menimbulkan perubahan
dan semangat dalam diri kita untuk mendapatkan
keberhasilan dan kesuksesan seperti mereka [ Artikel Yang berkaitan Jika ingin menjadi yang terbaik Belajarlah dari orang-oran yang terbaik. ]
Jika kita meminta nasehat kepada orang-orang yang gagal
adalah sama dengan kita meminta tolong pada dukun
untuk menyembuhkan penyakit kanker.
Kembangkanlah suatu benteng pertahanan terhadap
orang-orang yang mengatakan bahwa Anda tidak bisa melakukan
sesuatu, jadikanlah itu sebagai tantangan bagi Anda bahwa mereka telah
salah menilai anda bahwa Anda BISA...BISA..dan... BISA..!!!
[ Artikel yang terkait Anda pasti bisa.....bisa....bisa....!!!!!!! ]
Ada 3 Langkah yang harus Anda lakukan untuk memperkembangkan
Impian Anda untuk menjadi orang yang berhasil dan Sukses melalui
Lingkungan diantaranya yaitu :
Spoiler for lanjutan:
1. Masukilah lingkungan yang positif yang menghantarkan Anda untuk mendapatkan impian Anda itu.
=> ingatlah bahwa program pembangunan sukses Anda memerlukan Anda menjadi ahli dalam memahami dan memilih orang-orang.
=> Membatasi diri di lingkungan kecil mendapatkan rasa kebosanan, kekecewaan.
=> Berkenalanlah dengan teman-teman baru, masuklah ke dalam organisasi-organisasi baru, perluaslah lingkungan persahabatan dan sosial Anda.
2. Carilah Kawan-kawan yang suka maju.
=> Tanggung jawab dan kedudukan yang berbobot
hanya diperuntukkan kepada orang-orang yang bisa melihat sesuatu
masalah dari berbagai segi.
3. Pilihlah kawan-kawan yang ada diatas sosial-sosial yang kecil
=> Pilihlah orang-orang yang bersikap dan yang berpemandangan positif
dan orang orang yang benar-benar menghendaki Anda akan mencapai kemajuan.
=> Temukanlah orang-orang yang bersemangat dan penuh harapan, yang bersimpati dengan rencana-rencana sukses Anda.
=> ingatlah bahwa program pembangunan sukses Anda memerlukan Anda menjadi ahli dalam memahami dan memilih orang-orang.
=> Membatasi diri di lingkungan kecil mendapatkan rasa kebosanan, kekecewaan.
=> Berkenalanlah dengan teman-teman baru, masuklah ke dalam organisasi-organisasi baru, perluaslah lingkungan persahabatan dan sosial Anda.
2. Carilah Kawan-kawan yang suka maju.
=> Tanggung jawab dan kedudukan yang berbobot
hanya diperuntukkan kepada orang-orang yang bisa melihat sesuatu
masalah dari berbagai segi.
3. Pilihlah kawan-kawan yang ada diatas sosial-sosial yang kecil
=> Pilihlah orang-orang yang bersikap dan yang berpemandangan positif
dan orang orang yang benar-benar menghendaki Anda akan mencapai kemajuan.
=> Temukanlah orang-orang yang bersemangat dan penuh harapan, yang bersimpati dengan rencana-rencana sukses Anda.
Quote:
| Jangan mencari kawan yang membuat Anda merasa nyaman, tetapi carilah kawan yang memaksa Anda terus berkembang. [ Thomas J. Watson ]  |
dan SUKSES diantaranya :
Spoiler for lanjutan:
1. Kurang menghargai diri sendiri.
=> Banyak orang yang menghancurkan hasrat keinginannya oleh karena mereka kurang menghargai kemampuan dirinya sendiri seperti :
* saya akan gagal jika mencobanya
* saya tidak cukup cerdas
* saya tidak bisa melakukannya
* saya kurang berpendidikan / pengalaman.
2. Ingin Aman dan Terjamin.
=> Orang-orang yang berkata " saya harus ada jaminan dimana saja berada "
menggunakan senjata - Jaminan untuk membunuh hasrat dan impiannya
3. Tidak Berani Bersaing.
4. Dikte oleh orang tuanya
=> Kita ingin menjadi seperti ini, akan tetapi orang tua berkata lain, mereka meginginkan kita seperti apa yang diinginkannya.
=> Bernar jika orang tua menginginkan yang terbaik untuk anak-anaknya
akan tetapi adakah yang lebih tau tentang keinginan Anda selain Anda sendiri?
Apakah ada yang berencana untuk kesuksesan Anda selain Anda sendiri ?
=> Banyak orang yang menghancurkan hasrat keinginannya oleh karena mereka kurang menghargai kemampuan dirinya sendiri seperti :
* saya akan gagal jika mencobanya
* saya tidak cukup cerdas
* saya tidak bisa melakukannya
* saya kurang berpendidikan / pengalaman.
2. Ingin Aman dan Terjamin.
=> Orang-orang yang berkata " saya harus ada jaminan dimana saja berada "
menggunakan senjata - Jaminan untuk membunuh hasrat dan impiannya
3. Tidak Berani Bersaing.
4. Dikte oleh orang tuanya
=> Kita ingin menjadi seperti ini, akan tetapi orang tua berkata lain, mereka meginginkan kita seperti apa yang diinginkannya.
=> Bernar jika orang tua menginginkan yang terbaik untuk anak-anaknya
akan tetapi adakah yang lebih tau tentang keinginan Anda selain Anda sendiri?
Apakah ada yang berencana untuk kesuksesan Anda selain Anda sendiri ?
Quote:
| Anda adalah kapten bagi jiwa Anda, dan penentu nasib Anda [ Napoleon Hill ] |
Quote:
| Kesuksesan Tidak Memerlukan Penjelasan Kegagalan Tidak Memperbolehkan Alasan [ Napoleon Hill ] |
Spoiler for Pic:
0 Response to "Thumbs up " [ My Diary ] Catatan Orang-Orang Sukses Dunia Part II ""
Post a Comment