Khasiat luar biasa mendirikan shalat

KHASIAT MENDIRIKAN SHALAT

Ada banyak sekali perintah untuk menegakkan shalat di dalam A-Quran. Diantaranya dengan lafal “Aqiimush-shalata” (dirikanlah shalat) dengan khithab kepada orang banyak, yaitu Surat Al-Baqarah ayat 43, 83 dan 110, An-Nisa ayat 177 dan 103, Al-An’am ayat 72, Yunus ayat 87, Al-Hajj ayat 78, An-Nuur ayat 56, Luqman ayat 31, Al-Mujadalah ayat 13, dan Al-Muzzammil ayat 20. Juga ada 5 perintah shalat dengan lafal “Aqimish-shalata” (dirikanlah shalat) dengan khithab hanya kepada satu orang, yaitu pada surat Huud ayat 114, Al-Isra ayat 78, Thaha ayat 14, Al-Ankabut ayat 45, dan Luqman ayat 17.
Shalat merupakan salah satu rukun Islam yang menjadi pembatas apakah seseorang itu mukmin atau kafir. Nabi Saw bersabda, “perjanjian yang mengikat antara kami dan mereka adalah mendirikan shalat. Siapa yang meninggalkannya, maka sungguh dia telah kafir,” (H.R.Muslim).
Rasulullah Saw bersabda, “bagaimana pendapatmu apabila seandainya di depan pintu salah seorang dari kalian terdapat sungai, di mana ia mandi pada sungai tersebut setiap hari sebanyak 5 kali, adakah daki yang akan tersisa pada badannya ? merweka menjawab: ‘daki mereka tidak akan tersisa sedikit pun’. Rasulullah bersabda: ‘demikianlah perumpamaan shalat 5 waktu, Allah Swt menghapuskan dosa-dosa dengannya’,” (H.R.Bukhari-Muslim).
Selama ini, shalat yang kita lakukan 5 kali sehari sebenarnya telah memberikan investasi kesehatan yang cukup besar bagi kehidupan kita. Mulai dari bewudhu, gerakkan shalat mulai takbiratul ihram sampai dengan salam, memiliki makna yang luar biasa hebatnya, baik untuk kesehatan fisik, mental maupun keseimbangan spiritual dan emosional. Namun sayangnya, sedikit dari kita yang memahaminya.

Berikut rangkaian dan manfaat shalat :

1. Takbiratul Ihram
Kondisi tubuh: berdiri tegak, mengangkat kedua tangan sejajar telinga, lalu melipatnya di depan perut atau dada bagian bawah.
Manfaatnya : berdiri lurus adalah pelurusan tulang belakang dan menjadi awal dari sebuah latihan pernapasan, pencernaan dan tulang. Gerakkan tersebut melancarkan aliran darah, getah bening dan memperkuat otot lengan.

2. Ruku
Kondisi tubuh: rukuk yang sempurna ditandai tulang belakang yang lurus sehingga bila diletakkan segelas air di atas punggung tersebut tidak tumpah. Posisi kepala lurus dengan tulang belakang.
Manfaat : Gerakkan ini menjaga kesempurnaan posisi dan fungsi tulang belakang sebagai penyangga tubuh dan pusat saraf. Posisi jantung sejajar dengan otak, maka aliran darah maksimal pada tubuh bagian tengah. Tangan yang bertumpu di lutut berfungsi relaxasi bagi otot-otot bahu hingga ke bawah. Gerakkan ruku dapat memperlancar aliran darah dan getah bening ke leher oleh karena sejajarnya letak bahu dengan leher. Ruku juga mengempiskan pernapasan. Pelurusan tulang belakang pada saat ruku berarti mencegah terjadinya pengapuran. Getah bening fungsi utamanya adalah menyaring dan menumpas kuman penyakit yang berkeliaran di dalam darah.

3. I’tidal
Kondisi tubuh: bangun dari ruku, tubuh kembali tegak setelah mengangkat kedua tangan setinggi telinga.
Manfaat: gerakkan berdiri bungkuk merupakkan latihan pencernaan yang baik. Organ-organ pencernaan di dalam perut mengalami pemijatan dan pelonggaran secara bergantian. Efeknya pencernaan menjadi lebih baik dan lancar.

4. Sujud
Manfaatnya ; mengalirkan getah bening dari tungkai perut dan dada ke leher. Posisi jantung di atas otak menyebabkan darah kaya oksigen bisa mengalir maksimal ke otak. Aliran ini berpengaruh pada daya pikir seseorang. Selain itu, sujud memperlancar peredaran darah hingga dapat mencegah wasir.
Khusus wanita, baik ruku maupun sujud memiliki manfaat luar biasa bagi kesuburan dan kesehatan organ kewanitaan.

5. Duduk Tahiyat
Ada 2 macam, yaitu iftirasy (tahiyat awal) dan tawaruk (tahiyat akhir).
Saat iftirasy, kuta bertumpu pada pangkal paha yang terhubung dengan saraf nervus ischiadius. Posisi ini menghindarkan nyeri pada pangkal paha yang sering menyebabkan penderitanya tak mampu berjalan. Duduk tawaruk sangat baik bagi pria sebab tumit menekan aliran kandung kemih (urethra), kelenjar kelamin pria (prostate) dan saluran vas deferens. Jika dilakukan dengan benar, posisi ini dapat mencegah impotensi dan juga dapat menjaga kelenturan dan kekuatan organ-organ gerak kita.

6. Salam
Memutar kepala ke kanan dan ke kiri secara maksimal.
Bermanfaat untuk menjaga kelenturan urat leher. Gerakkan ini juga akan mempercepat aliran getah bening di leher ke jantung dan dapat mencegah sakit kepala serta menjaga kekencangan kulit wajah.